Produk Pilihan
Google Street View telah diubah menjadi Google Desert View karena raksasa pencari telah memasang Kamera Trekker di punggung unta untuk memungkinkan pengguna internet menjelajahi Gurun Liwa di Uni Emirat Arab.
Salah satu keajaiban teknologi terbesar yang sering kali tidak dihargai adalah kemampuan untuk bepergian ke seluruh dunia tanpa meninggalkan sofa, tempat tidur, atau kursi meja.
Siapa pun dapat menggunakan layanan, seperti Google Street View, untuk menjelajahi tempat-tempat yang ingin mereka kunjungi, akan kunjungi, atau tidak akan pernah kunjungi. Semuanya sesuai keinginan Anda dan Anda hanya perlu memilih tujuan favorit Anda.
Google mengubah Street View menjadi Desert View dengan meletakkan kamera di punggung unta
Selain mengunjungi kota tertentu, Google juga berhasil mendokumentasikan lautan kita, sehingga pengguna internet dapat melihat Great Barrier Reef sebelum hilang selamanya. Selain itu, museum, taman, dan lokasi lain yang tidak dapat diakses dengan mobil juga tersedia di Street View.
Meski demikian, pekerjaan perusahaan belum selesai. Dari semua tempat di dunia yang masih perlu dijelajahi, hanya sedikit orang yang menyangka bahwa gurun (ya, gurun!) Ada dalam rencana Google.
Either way, raksasa pencari telah mengikat Kamera Trekker di punggung unta dan telah memberikan lampu hijau ke proyek Google Desert View, yang sekarang tersedia di situsnya.
Jelajahi Gurun Liwa UEA sekarang melalui Google Desert View
Gurun pertama yang menjadi bagian dari proyek ini adalah Gurun Liwa yang menakjubkan. Terletak di Uni Emirat Arab sekitar 100 kilometer selatan Teluk Persia dan sekitar 150 kilometer barat daya Abu Dhabi.
Untuk memberi kesan kepada orang-orang tentang bagaimana rasanya berada di gurun, enam pemandangan khusus telah disediakan, sebagai berikut: selatan, barat daya, barat, barat laut, utara, dan timur laut.
Google juga telah menunjukkan bagaimana Liwa Desert View muncul dengan video menarik yang menunjukkan unta membawa Kamera Trekker melintasi gurun.
Perusahaan ini mengundang pengguna internet untuk menjelajahi Gurun Liwa seperti yang telah dilakukan para pelancong selama ribuan tahun. Ini mungkin alasan mengapa Google memutuskan untuk menggunakan unta untuk proyeknya, bukan SUV atau semacamnya.
Beri tahu kami apa pendapat Anda tentang proyek terbaru Google di bagian komentar di bawah!